Teknik penyuluhan pertanian dengan demonstrasi
Teknik penyuluhan pertanian dengan demonstrasi
Demonstrasi merupakan metode penyuluhan pertanian yang dilakukan dengan cara peragaan. Kegiatan demonstrasi dilakukan dengan maksud agar memperlihatkan suatu inovasi baru kepada sasaran secara nyata. Dalam penyuluhan dikenal dua macam demonstrasi :
1. Demonstrasi cara
Demonstrasi cara mempertunjukkan suatu cara baru atau cara lama tetapi dilakukan dengan lebih baik. Metode ini tidak mempersoalkan mengenai hasilnya tetapi bagaimana melakukan suatu cara kerja. Manfaatnya ; efektif untuk mengajarkan keterampilan, menumbuhkan kepercayaan diri, merangsang kegiatan,mempunyai efek publisitas. Hambatannya ; tidak semua dapat didemonstrasikan, memerlukan banyak persiapan, merugikan jika demonstrasi berjalan buruk.
2. Demonstrasi hasil
Dilakukan untuk mempertunjukkan hasil yang diperoleh dari penerapan teknik baru. Tujuannya untuk memperlihatkan atau membuktikan manfaat suatu teknologi yang dianjurkan. Manfaatnya ; mempercepat adopsi teknologi, memperoleh data yang nyata, memberikan pengalaman belajar. Hambatannya; memerlukan banyak persiapan, biaya besar, sering gagal karena faktor agroklimat, menimbulkan persaingan tidak sehat.
Menurut bentuknya demonstrasi dibagi menjadi empat jenis :
1. Demonstrasi plot (demplot)
Demonstrasi usaha tani perorangan dengan penerapan teknologi pertanian pada usaha tani kecil. Luas lahan yang digunakan 0,1 hektar.
2. Demonstrasi farming (demfarm)
Demonstrasi usaha tani dengan penerapan teknologi pada usaha tani yang dilakukan secara kelompok. Luas lahan yang digunakan 1 – 5 hektar.
3. Demonstrasi area (dem area)
Demonstrasi usaha tani gabungan kelompok yang dilakukan secara kerjasama dengan beberapa kelompok. Luas lahan yang digunakan 25 – 100 hektar.
4. Demonstrasi unit (dem unit)
Demonstrasi yang dilakukan antar gabungan kelompok dalam suatu hamparan.
0 Response to "Teknik penyuluhan pertanian dengan demonstrasi"
Post a Comment